Media Asing Soroti Erupsi Gunung Merapi, Ini Pantauan Terkini Lewat CCTV Secara Live



Erupsi Gunung Merapi yang mulai terjadi pada Sabtu 11 Maret 2023 lalu, menjadi sorotan media dalam negeri dan media luar negeri. Hingga 14 Maret 2023, Gunung Merapi dilaporkan terus memuntahkan awan panas. Situasi terakhir Gunung Merapi dapat disimak dalam pantauan kamera secara live dari CCTV yang dipasang di sekitar Gunung Merapi.

Aktivitas vulkanik Gunung Merapi ini sudah dilaporkan The Business Standard sejak 11 Maret. Disebutkan, Gunung Merapi telah memuntahkan awan panas hingga tujuh kilometer."Gunung berapi yang terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia itu meletus sekitar pukul 12 siang waktu setempat dan aliran lahar sepanjang 1,5 km juga terpantau," tulis The Business Standard dalam laman tbsnews.net dengan judul Indonesia's Merapi volcano erupts, spews hot cloud.

Media lain yang juga menyoroti erupsi tersebut adalah Tuscon.com asal Amerika Serikat. Di artikel bertajuk Indonesia's Merapi volcano erupts, spews hot cloud, media itu menampilkan cuplikan video yang diambil warga lokal saat detik-detik erupsi terjadi. "Merapi adalah gunung berapi yang paling aktif dari lebih dari 120 gunung berapi aktif di Indonesia. Gunung ini meletus pada Sabtu dan melepaskan campuran batu, lahar, dan gas yang keluar sejauh 7,8 kilometer menuruni lerengnya."

Media Arab Saudi bernama Zawya.com juga ikut menyoroti erupsi tersebut: Warga di komunitas terdekat telah diperingatkan untuk menghentikan aktivitas apa pun di zona bahaya, yang berjarak antara radius tiga hingga tujuh kilometer dari kawah, tulis media ini dalam artikelnya berjudul Indonesia's Merapi volcano erupts, spews hot cloud.

Laporan terbaru soal aktivitas vulkanik Gunung Merapi terjadi pada 14 Maret 2023 pukul 20.26 WIB. Dalam rekaman video, terdapat awan panas guguran dengan jarak luncur 1.500 meter ke arah Barat daya dan amplitudo tercatat 55 mm durasi 141 detik.








Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama